logo hai 1


Promoting  Equal  Partnership

HAI program pesisir 2
MEMPERKUAT KEMAMPUAN ADAPTASI MASYARAKAT PESISIR TERHADAP DAMPAK PERUBAHAN IKLIM
ADAPTASI HOLISTIK MENJANGKAU FAKTOR SOSIAL, EKONOMI, EKOLOGIS DAN PERAN STAKEHODLER

Dengan dukungan penuh dari Adaptation Fund, Kemitraan Partnership, Dirjen Pengendalian Perubahan Iklim (DJPPI) Kemeterian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Harmony Alam Indonesia melaksanakan program Adaptasi Perubahan Iklim pada masyarakat pesisir di Jazirah Leihitu tepatnya di Negeri Negeri Lima, Negeri Ureng dan Negeri Assilulu.

Program ini bertujuan memperkuat kesadaran dan kemampuan masyarakat pesisir untuk menyesuaikan diri, memitigasi dan merehabilitasi ancaman dampak perubahan iklim yang terjadi di berbagai aspek kehidupan.

Peningkatan kemampuan adaptasi dalam konteks program bersifat holistik dimana menjangkau semua faktor baik secara sosial, ekonomi, ekologi dan penguatan peran pemerintah dan stakeholder lainnya. Proyek ini bekerja pada 4 (empat) komponen Program yang didukung oleh Adaptation Fund melalui Kemitraan Partnership.

1. Penguatan adaptasi Nelayan kecil/ Tradisional terhadap dampak perubahan iklim

Program diawali dengan mempelajari tradisi nelayan dalam menentukan waktu dan wilayah penangkapan sebagai baseline untuk melakukan pemetaan wilayah tangkapan potensial, kemudian dilakukan study pola migrasi ikan dengan metode remote sensing. Kelompok nelayan juga difasilitasi pembuatan alat tangkap serta Pembangunan unit usaha kelompok yaitu berupa tempat Pendaratan, Penimbangan dan Penjualan Ikan.

2. Peningkatan ekosistem pesisir untuk memperkuat ketahanan masyarakat di wilayah pesisir dan sumber penangkapan ikan alternatif serta pengembangan ekowisata.

Program ini bertujuan mengembalikan ekosistem pesisir sebagai penunjuang kehidupan nelayan dengan kegiatan studi kerusakan terumbu karang, identifikasi jenis ikan karang, rehabilitasi terumbu karang, penebaran bibit ikan karang, pengembangan potensi ekowisata dan penyusunan peraturan adat atau sasi laut.

3. Pengembangan ekonomi alternatif di wilayah pekişir yang tangguh terhadap iklim dengan memanfaatkan teknologi di Bidang perikanan dan kelautan.

Fokus kegiatan pada pengembangan berbagai peluang ekonomi alternatif untuk Nelayan dengan Budidaya ikan pada Keramba Jaring Apung (KJA), Rumput laut dan diversifikasi olahan produk perikanan bersama kelompok perempuan.

4. Pengembangan/peningkatan fasilitas pendukung untuk mengantisipasi dampak banjir pantai dan gelombang pasang.

Perbaikan Infrastruktur talud (dinding penaban ombak) untuk mengatasi banjir rob dan pengikisan daratan khususnya di wilayah pemukiman serta melakukan penyadar pentingnya menjaga pesisir dengan melibatkan masyarakat untuk menanam pohon pesisir. 

Gallery Kegiatan






UNDUH LEMBAR INFO UNTUK MEMPELAJARI PROGRAM LEBIH LANJUT DISINI
DOWNLOAD
4 Komponen Program Utama
Kami menjalankan 4 program dalam kurun waktu 3 tahun sejak bulan september tahun 2022 sampai dengan september tabun 2025
3
Penguatan Nelayan Tradisional

(Pemetaan Area Fishing Grong & Pengembangan Alat Tangkap)

4
Rehabilitasi Ekosistem Pesisir

(Pembuatan Artificial Reef & Monitoring 12 Ha area Konservasi)

2
Pengembangan Ekonomi Alternatif untuk Nelayan

(Budidaya Ikan dengan Keramba & Pengolahan Produk Perikanan)

1
Mitigasi Bencana Alam

(Pembangunan Talud Penahan Ombak dan Penanaman Pohon Pesisir)

Have an any question

Tinggalkan pertanyaan jika anda butuh informasi terkait program atau Kerjasama berkelanjutan.